Performa Tim Italia dan Ranking Koefisien UEFA 2017 Terbaru

Italia masih berada diurutan keempat dalam ranking koefisien UEFA 2017 sementara dibawah Spanyol, Jerman dan Inggris. Seperti yang kita ketahui peringkat koefisien ini digunakan untuk menentukan jumlah klub dari tiap negara untuk kompetisi antarklub Eropa, Liga Champions dan Liga Europa.

Spanyol berada diurutan teratas dengan poin 87.141, sangat jauh selisih poin dengan negara dibawahnya. Ini tak lepas berkat hasil yang diperoleh tim-tim dari Spanyol selama lima musim terakhir di kompetisi Eropa. Seperti musim lalu 2015/2016 dan pada musim 2013/14 terjadi All Spain final di UCL yang diwakili Real Madrid dan Atletico Madrid, selain itu Barcelona pada 2014/15 lolos ke final dan keluar sebagai juara setelah menggasak Juventus 3-1. Wakil lainnya Sevilla keluar sebagai juara di Liga Europa hingga 3 musim berturut-turut. Belum lagi Spanyol selalu menempatkan setidaknya dua wakil di semifinal UCL tiap musimnya.

Apalagi musim ini, berkat aturan baru dimana juara bertahan di Liga Europa akan mendapatkan tiket ke Liga Champions membuat Spanyol menempatkan 5 wakil di fase grup LC, terbanyak sepanjang sejarah.

Sementara Italia, jangankan juara, masuk final dan semifinal bahkan perempatfinal saja susah, baru sekali pada 2014/2015 yang diwakili Juventus. Prestasi klub Italia di 4 musim kebelakang memang sangat buruk, seperti musim lalu Juventus dan Roma terhenti di babak 16 besar, Lazio terdepak dibabak play-off .

Berikut capaian tiap musimnya:
2012/2013: Juventus (8 Besar UCL), Milan (16 besar UCL), Udinese (Play-Off UCL & Peringkat 4 Fase grup UEL), Inter (16 besar UEL), Lazio (8 besar UEL), Napoli (32 besar UEL)

2013/2014: Juventus (Posisi 3 Fase grup UCL & Semifinal UEL), Napoli (Posisi 3 Fase grup UCL & 16 besar UEL), Milan (16 besar UCL), Lazio (32 besar UEL), Fiorentina (16 besar UEL), Udinese (Play-off UEL)

2014/2015: Juventus (final), Napoli (Play-off UCL & Semifinal UEL), Roma (Posisi 3 Fase grup & 16 besar UEL), Inter (16 besar UEL), Fiorentina (semifinal UEL), Torino (16 besar UEL)

2015/2016: Juventus (16 besar), Roma (16 besar), Lazio (play-off UCL & 16 besar UEL), Fiorentina (32 besar UEL), Sampdoria (Babak 3 Kualifikasi UEL), Napoli (32 besar UEL)

Hasil tersebut tentunya sangat berpengaruh bagi koefisien Serie A.

Berikut Ranking Koefisien UEFA terbaru hingga babak kualifikasi kompetisi Eropa berakhir:
1 Spain 87.141
2 Germany 67.641
3 England 63.819
4 Italy 60.998
5 France 45.332
6 Russia 44.332
7 Portugal 43.832
8 Ukraine 38.633
9 Belgium 32.800
10 Turkey 32.200
11 Czech Republic 29.775
12 Switzerland 29.475
13 Croatia 25.250
14 Greece 24.100
15 Netherlands 24.063
16 Romania 21.950
17 Austria 21.850
18 Denmark 21.000
19 Belarus 19.875
20 Sweden 19.725
21 Poland 18.750
22 Norway 18.325
23 Scotland 18.175
24 Israel 16.625
25 Azerbaijan 16.500
26 Cyprus 16.050
27 Serbia 15.375
28 Bulgaria 14.875
29 Kazakhstan 14.250
30 Slovenia 13.125
31 Slovakia 11.750
32 Liechtenstein 11.000
33 Hungary 9.500
34 Moldova 9.500
35 Iceland 8.375
36 Finland 7.65)
37 Albania 6.500
38 Bosnia-Herzegovina 6.500
39 Georgia 6.375
40 Latvia 6.125
41 Ireland 5.825
42 Macedonia 5.625
43 Estonia 5.250
44 Montenegro 5.250
45 Armenia 5.125
46 Luxembourg 4.875
47 Northern Ireland 4.5
48 Lithuania 4.125
49 Malta 4.000
50 Wales 3.875
51 Faroe Islands 3.500
52 Gibraltar 2.50)
53 Andorra 1.165
54 San Marino 0.333

Ranking di tahun 2017 ini akan menentukan jumlah peserta Liga Champions dan Liga Europa di musim 2018/19.

Jatah ke UCL
-Peringkat 1-3: Tiga tim lolos otomatis ke fase grup, satu tim ke babak play-off.
-Peringkat 4-5: Dua tim otomatis ke fase grup UCL, satu tim ke play-off.
-Peringkat 6: Dua tim otomatis ke fase grup UCL, satu tim babak kualifikasi ketiga.
-Peringkat 7-12: Satu tim otomatis ke fase grup, satu tim ke kualifikasi ketiga.
-Peringkat 13-15: Dua tim ke kualifikasi ketiga.
Peringkat 16-46: Satu tim ke kualifikasi kedua.
-Peringkat 47-54: satu tim ke kualifikasi pertama.

Jatah ke UEL
Peringkat 1-4: Dua tim otomatis ke fase grup, satu tim ke babak kualifikasi ketiga.
Peringkat 5-9: Satu tim ke fase grup, dua tim ke kualifikasi ketiga.
Peringkat 10-12: Satu tim ke fase grup, satu tim kualifikasi ketiga, satu tim kualifikasi kedua.
Peringkat 13-15: Dua tim ke kualifikasi ketiga, satu tim kualifikasi kedua.
Peringkat 16-17: Satu tim ke kualifikasi ketiga, satu tim kualifikasi kedua, satu tim kualifikasi pertama.
Peringkat 18-25: Satu tim ke kualifikasi kedua, dua tim kualifikasi pertama.
Peringkat 26-51: Tiga tim kualifikasi pertama.
Peringjat 52-53: Dua tim kualifikasi pertama.
Peringkat 54-55: Satu tim kualifikasi pertama.

Akses ke UCL & UEL dari tiap negara tersebut merupakan aturan untuk musim 2015/2016 sampai 2017/2018. Perubahan mungkin saja terjadi untuk musim 2018/2019.

_______________
Dari mana poin koefisien tersebut?
Tiap pertandingan diberikan dua poin untuk setiap kemenangan dan satu poin untuk setiap hasil seri kemudian dibagi dengan jumlah tim yang berpartisipasi dari negara bersangkutan hingga menghasilkan 3 digit setelah titik desimal. Perolehan poin dari lima musim terakhir dijumlahkan untuk mendapatkan koefisien liga.

Untuk babak-babak awal (kualifikasi) di Liga Champions dan Liga Europa, jumlah poin yang diperoleh dibagi dua.
Dan diberikan poin bonus Jika:
*.Lolos ke babak grup Liga Champions = 4 poin
*.Lolos ke babak 16 besar Liga Champions = 5 poin
*.Lolos ke babak perempat-final, semi-final dan final Liga Champions dan Liga Europa masing-masing satu poin tambahan. Poin bonus di atas ditambahkan ke total poin yang diraih dalam satu musim.

Seperti yang kita ketahui penentuan Ranking  diambil berdasarkan nilai koefisien dalam 5 musim terakhir yang artinya ranking untuk tahun 2017 merupakan jumlah poin koefisien dari musim 2012/2013 sampai musim 2016/2017.

Dan berikut ini raihan tim Serie A tiap musimnya:
2012/13 - 14.416 poin
2013/14 - 14.166
2014/15 - 19.000
2015/16 - 11.500
2016/17 -  1.916 (Sementara)

Untuk lebih jelasnya, berikut rinciannya:

Musim 2012/13
Juventus (23 poin), Lazio (20), Milan 17, Inter (16.5), Napoli (6), Udinese (4).
Total: 86.5 poin dibagi 6 (Jumlah tim Serie A yg berpartisipasi) = 14.416 poin koefisien

2013/14
Juventus (23), Milan (17.5), Napoli (16), Fiorentina (16), Lazio (10), Udinese (2.5)
Total: 85 dibagi 6 = 14.166

2014/2015
Juventus (29), Napoli (22.5), Fiorentina (20), Torino (16.5), Inter (14), Roma (12)
Total: 114 dibagi 6 = 19.000

2015/2016
Juventus (18), Lazio (15), Roma (14), Napoli (13), Fiorentina (8), Samporia (1)
Total: 69 dibagi 6 =11.500

2016/2017
Juventus (4), Napoli (4), Sassuolo (3), Roma (0.5), Inter (0), Fiorentina (0)
Total: 11.5 dibagi 6 = 1.916

Musim ini 2016/17, Juventus & Napoli otomatis menyumbang 4 poin karena otomatis lolos ke fase grup Liga Champions. Sementara poin yang didapat Sassuolo adalah berkat hasil di babak kualifikasi Liga Europa: 2 kali imbang (2 poin) dan 2 kali menang (4 poin), ingat! poin dibabak kualifikasi di bagi dua maka hasilnya 6 dibagi 2 = 3 poin. Demikian juga Roma dibabak kualifikasi (play-off) hanya meraih 1 kali hasil imbang. Sementara Inter dan Fiorentina belum memainkan pertandingan di Eropa sehingga masih menyumbang nol poin.

Dengan demikian untuk sementara jumlah nilai koefisien Serie A tahun 2017 yang merupakan jumlah nilai koefisien dari musim 2012/13 sampai 2016/2017 adalah 60.998.

Performa Tim Italia dan Ranking Koefisien UEFA 2017 Terbaru Rating: 4.5 Diposkan Oleh: LIGA ITALIA (SERIE A)